Objek File

API ini adalah emulasi minimal Python 2 C API untuk objek file bawaan, yang biasanya mengandalkan dukungan I/O (FILE*) yang di-buffer dari pustaka standar C. Dalam Python 3, file dan aliran menggunakan modul baru io, yang mendefinisikan beberapa lapisan di atas I/O tanpa buffer dari sistem operasi tingkat rendah . Fungsi yang dijelaskan di bawah ini adalah pembungkus kenyamanan C atas API baru ini, dan sebagian besar dimaksudkan untuk pelaporan kesalahan internal di interpreter; kode pihak ketiga disarankan untuk mengakses io APIs sebagai gantinya.

PyObject* PyFile_FromFd(int fd, const char *name, const char *mode, int buffering, const char *encoding, const char *errors, const char *newline, int closefd)
Return value: New reference.

Membuat objek file Python dari deskriptor file dari file yang sudah dibuka fd. Argumen name, encoding, errors dan * newline* bisa NULL untuk menggunakan nilai default; buffering bisa -1 untuk menggunakan default. name diabaikan dan disimpan untuk kompatibilitas ke belakang. Mengembalikan NULL jika gagal. Untuk penjelasan yang lebih lengkap tentang argumen, silakan merujuk ke dokumentasi fungsi io.open().

Peringatan

Karena aliran Python memiliki lapisan penyangga sendiri, mencampurnya dengan deskriptor file tingkat OS dapat menghasilkan berbagai masalah (seperti pengurutan data yang tidak terduga).

Berubah pada versi 3.2: Abaikan atribut name.

int PyObject_AsFileDescriptor(PyObject *p)

Mengembalikan deskriptor file yang terkait dengan p sebagai int. Jika objek adalah bilangan bulat, nilainya dikembalikan. Jika tidak, metode objek fileno() akan dipanggil jika ada; metode harus mengembalikan bilangan bulat, yang dikembalikan sebagai nilai deskriptor file. Menetapkan pengecualian dan mengembalikan -1 jika gagal.

PyObject* PyFile_GetLine(PyObject *p, int n)
Return value: New reference.

Setara dengan p.readline([n]), fungsi ini membaca satu baris dari objek p. p dapat berupa objek file atau objek apa pun dengan metode readline(). Jika n adalah 0, tepat satu baris terbaca, berapa pun panjang barisnya. Jika n lebih besar dari 0, tidak lebih dari n byte yang akan dibaca dari file; garis parsial dapat dikembalikan. Dalam kedua kasus, string kosong dikembalikan jika akhir file dicapai dengan segera. Jika n lebih kecil dari 0, bagaimanapun, satu baris dibaca berapa pun panjangnya, tapi EOFError dimunculkan jika akhir file dicapai dengan segera.

int PyFile_SetOpenCodeHook(Py_OpenCodeHookFunction handler)

Mengganti perilaku normal io.open_code() untuk meneruskan parameternya melalui penangan yang disediakan.

Handler adalah fungsi dari tipe PyObject *(*)(PyObject *path, void *userData), di mana path dijamin menjadi PyUnicodeObject.

Pointer userData diteruskan ke fungsi hook. Karena fungsi hook dapat dipanggil dari runtime yang berbeda, pointer ini tidak boleh merujuk langsung ke status Python.

Karena hook ini sengaja digunakan selama impor, hindari mengimpor modul baru selama eksekusinya kecuali jika mereka diketahui telah dibekukan atau tersedia di sys.modules.

Setelah hook diatur, hook tidak dapat dilepas atau diganti, dan panggilan ke PyFile_SetOpenCodeHook() akan gagal. Jika gagal, fungsi mengembalikan -1 dan mengatur pengecualian jika interpreter telah diinisialisasi.

Fungsi ini aman untuk dipanggil sebelum Py_Initialize().

Raises an auditing event setopencodehook with no arguments.

Baru pada versi 3.8.

int PyFile_WriteObject(PyObject *obj, PyObject *p, int flags)

Menulis objek obj ke file objek p. Satu-satunya tanda yang didukung untuk flags adalah Py_PRINT_RAW; jika diberikan, fungsi str() dari objek akan dituliskan sebagai pengganti repr(). Mengembalikan 0 saat sukses atau -1 saat gagal; pengecualian yang sesuai akan ditetapkan.

int PyFile_WriteString(const char *s, PyObject *p)

Menulis string s ke file objek p. Mengembalikan 0 saat sukses atau -1 saat gagal; pengecualian yang sesuai akan ditetapkan.